Bantu Sebarkan,!! 1x Anda Sebarkan Anda Telah Menyelamatkan Ribuan Nyawa Manusia..Satu Suap Ikan Lele Yang Bisa Me'ma'ti'kan. Hati2 Dalam Membeli Ikan Lele

Lele yakni satu di antara jenis ikan yang kaya protein hewani. Pecel lele termasuk menu makanan favorite beberapa orang karena harga nya yang cukup murah dan enak. Meskipun enak dan murah, Lele yakni ikan paling kotor di antara tipe ikan yang lain yang sering dikonsumsi oleh manusia. Mengapa dimaksud ikan paling kotor? itu penuturannya : 


a) Lele hidup dikolam yang demikian kotor dan biasanya dikelilingi oleh kandang ayam atau b4bi. 

Untuk anda pengagum ikan lele, memang tidak semua lele hidup atau di budidayakan di kolam yang seputarnya ada kandang ayam atau kandang b4bi. Di indonesia banyak juga yang pelihara ikan lele di kolam­kolam umum. 

Namun Kenapa di sebut ikan paling kotor, mungkin saja saja karena sebagian besar peternak lele berikanlah makan ternaknya dengan pakan yang datang dari apapun yang kotor termasuk bangkai ayam dll. 

Menurut seorang peternak lele dari Tiongkok bernama Zhang Rihong mengaku apabila dirinya sudah memasok banyak lele yang dipanennya semasing 3 bln. sekali ke pasar­pasar dan tempat tinggal makan di pinggir jalan di provinsi Hainan tepatnya di Haikou. 

Sering Timbulnya keluhan dari beberapa orang, seorang wartawan dari departemen perikanan setempat menelusuri tentang ikan ini. 

Beberapa wartawan mengambil sampel tambak dari 7 kolam yang menaruh lele ini. Sebenarnya Ketujuh tambak ini semua dikelilingi oleh kandang ayam dan b4bi, tengah didalam tambak ini ada banyak tumpukan sampah. 

Menurut Hukum fikih dalam Islam, konsumsi ikan lele yaitu halal. Tetapi kadang­kadang banyak pula peternak lele di Indonesia memelihara lele di empang dan diberi makan berbentuk kotoran. Bila keadaannya seperti ini, jadi ikan lele jadi sama saja dengan bi'na'tang jall4lah, yakni bi'na'tang yang mengkonsumsi makanan kotor dan n4jis hingga hukum mengkonsumsinya yaitu haram. 

Agar jadi halal kembali, lele harus dikarantina atau dipisahkan dari tempat yang kotor dan di beri makanan yang bersih. Untuk saat karantina minimal 3 hari. bahaya mengintai anda apabila mengkonsumsi lele, satu suap ikan lele punya k4ndung4n 3000 sel kanker.

b) Lele yaitu jenis ikan yang mengkonsumsi limbah. 

Lele termasuk jenis ikan yang mudah berkembang biak dikolam yang kotor, ikan itu bisa pula mengkonsumsi limbah berupa kotoran hewan seperti kotoran ayam, sapi, dan b4bi, bahkan ikan itu bisa pula mengkonsumsi kotoran manusia. Sekian saat itu, berita mengenai bahaya mengkonsumsi ikan lele goreng mengedar. 

Beritanya pernah seorang dokter mengaku apabila ia sering hadirnya pasien yang terkena penyakit thyroid yang mem'beng'kak serta infeksi, dengan isyarat tanda sebagai berikut : 
  • leher bawah beng'kak, 
  • di sekitaran leher ada yang seperti tumor 
  • bola mata seperti kehendaki keluar panas di sekitaran leher 
  • sering batuk 

Sesudah di tanyakan, sebenarnya semua pasien sering konsumsi lele dan belut goreng. Hal semacam ini bisa jalan pada Juragan lele di Yogyakarta, Ayah, istri dan anaknya alami gejala­gejala seperti di atas. Saat dokter ini kemukakan pertanyaan ke salah seorang profesor dokter di Pluit, sebenarnya ikan lele ini punyai k4ndung4n racun mudah, sampai jika digoreng, jadi minyak yang bersih tentunya akan hitam. Sampai tentang itu juga yang dapat mungkin saja apabila pada tubuh ikan lele punya k4ndung4n tiga ribu sel kanker yang demikian punya kesempatan untuk tubuh manusia. 

Sahabat buat anda pengagum ikan lele, walaupun ikan lele halal dan tidaklah demikian menghawatirkan sebagai customer yang bijak anda harus dan selalu siaga. Anda juga tidak tahu saat 
beli ikan lele dipasar atau di warung makan, apakah terutama dulu di goreng ikan tersebut di karantina dulu atau tdk? Apabila anda merasa ragu, tidak perlu di mengkonsumsi. Atau apabila anda yakini akan kebersihannya, silakan mengonsumsinya. Namun dianjurkan agar tidak dalam jumlah yang besar lewat cara teratur. 

sumber:http://kunci-sehat-alami.blogspot.co.id/2016/12/bantu-sebarkan-1x-anda-sebarkan-anda.html